PDIP Usulkan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi untuk Pilgub Jawa Tengah

referensi gambar dari (imgsrv2.voi.id)
referensi gambar dari (imgsrv2.voi.id)

Jurnalindo.com – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa partainya mengusulkan dua nama untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah. Kedua tokoh tersebut adalah mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan mantan Wali Kota Semarang serta Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Hendrar Prihadi (Hendi).

Hasto mengatakan bahwa usulan ini muncul setelah melalui berbagai pertimbangan dan diskusi internal partai. “Kami mengusulkan dua nama, yaitu Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi untuk maju dalam Pilgub Jawa Tengah,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Senin (1/7/2024). dilansir dari detik.com

Andika Perkasa: Sosok Berpengalaman dalam Keamanan Nasional

Jenderal (Purn) Andika Perkasa, yang pernah menjabat sebagai Panglima TNI, dinilai memiliki pengalaman dan rekam jejak yang solid dalam bidang keamanan nasional. Keberadaannya di jajaran tertinggi militer Indonesia dianggap sebagai modal penting untuk menghadapi tantangan di Jawa Tengah.

“Andika Perkasa adalah sosok yang memiliki pengalaman luas dan sangat dihormati dalam bidang militer. Kami percaya bahwa beliau dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan keamanan serta stabilitas di Jawa Tengah,” tambah Hasto.

Hendrar Prihadi: Pengalaman Lokal dan Kepemimpinan

Selain Andika Perkasa, PDIP juga mengusulkan Hendrar Prihadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Semarang dan Kepala LKPP. Hendi, sapaan akrabnya, dikenal sebagai pemimpin yang sukses dan inovatif, dengan berbagai program pembangunan yang berhasil di Semarang.

“Hendrar Prihadi memiliki pengalaman lokal yang sangat baik. Prestasinya sebagai Wali Kota Semarang dan Kepala LKPP menunjukkan bahwa beliau mampu memimpin dengan baik dan memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat,” ujar Hasto.

Proses Pemilihan Calon

Hasto menjelaskan bahwa proses pemilihan calon gubernur akan melalui tahapan yang ketat, termasuk penilaian dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Partai akan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk popularitas, kapabilitas, dan elektabilitas para calon sebelum memutuskan siapa yang akan diusung secara resmi.

“PDIP akan terus melakukan evaluasi dan mendengarkan aspirasi dari berbagai pihak sebelum memutuskan calon yang akan diusung. Kami ingin memastikan bahwa calon yang dipilih adalah yang terbaik untuk masyarakat Jawa Tengah,” tegas Hasto.

Dengan usulan ini, PDIP menunjukkan keseriusannya dalam menghadapi Pilgub Jawa Tengah dan berharap dapat memenangkan hati rakyat dengan calon-calon yang memiliki rekam jejak dan kapabilitas tinggi.

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *